Depresi pada orang tua khususnya ibu ditengarai meningkat di masa pandemi ini. Mengurus aktivitas anak dari rumah tanpa memiliki waktu senggang mulai dari menyiapkan segala keperluan anaknya, membantu sekolah daring, sampai menyiapkan pekerjaannya sendiri tanpa memiliki waktu luang untuk dirinya sendiri. Depresi pada orang tua memengaruhi suasana hati, tidur, nafsu makan, dan tingkat energinya. Gejala khas depresi termasuk kesedihan yang terus-menerus dan hilangnya minat pada aktivitas yang biasanya membawa kesenangan, bersamaan dengan tidur terlalu sedikit atau terlalu banyak, sulit berkonsentrasi, perubahan nafsu makan (makan banyak atau sangat sedikit), dan pikiran untuk bunuh diri.
Bentuk depresi orang tua tidak hanya berpengaruh pada persepsi orang tua pada lingkungan di sekelilingnya, Namun juga akan berefek pada anak secara internal dan eksternal. Orang tua yang depresi ternyata berinteraksi dengan anak-anak mereka dengan cara yang berbeda, yang nantinya mempengaruhi perkembangan anak. Dalam beberapa penelitian, ibu yang depresi ditemukan menggunakan lebih sedikit emosi dan ekspresi saat berbicara pada bayi mereka. Dan melakukan kontak mata lebih sedikit pada bayinya.
Jika Expert Moms, merasakan gejala-gejala depresi saat pandemi, jangan ragu untuk mencari bantuan ke dokter atau psikolog. Stay Safe Expert Moms!
https://www.yalemedicine.org/conditions/how-parental-depression-affects-child
